Asal Usul Nama Bulan dan Hari Menurut Kalender Masehi

Anda tentunya sudah sangat mengenal nama-nama hari dan bulan masehi, seperti Januari, Februari dan seterusnya, namun masih banyak orang yang belum mengetahui asal-usul nama tersebut
Dari beberapa literatur yang ada, penamaan haru dan tanggal ternyata banyak berasal dari nama-nama Dewa pada zaman Romawi dan Yunani Kuno, baiklah, sekarng kita cari tahu legi lebih dalam.


Januari, Berasal dari nama Dewa bangsa Romawi yang berwajah Dua, yaitu Janus. Satu menghadap Depan dan satunya lagi menghadapa Belakang, sebagai lambang tatapan masa Lalu dan Masa Datang. Janus menjadi Januari, yang dijadikan bulan perenungan antara Tahun Lalu dan Tahun Baru.

February,Berasal dari kata Latin, yaitu Februa, istilah pesta penyucian yang diselenggarakan setiap 15 Februari oleh bangsa Romawi Kuno.

Maret, dari nama Dewa Perangbangsa Romawi Kuno, Mars, yang terkenal karena keberaniannya.

April, dari bahasa Yunani, Aperire yang berarti membuka. Orang Yunani menyebut musim semi yang dimulai bulan April dengan istilah Pembukaan.

Mei, dari istilah Maia Majesta, Dewa Musim Semi. Ada juga yang menyebutnya bahwa Mei berasal dari Maia, Dewi pertumbuhan Roma.

Juni, Berasal dari Juno, nama Dewi Feminim yang melambangkan harkat kwanitaan yang membawa kebahagiaan keluarga. Oleh karenanya, masayarakat Eropa percaya menikah pada Bulan Juni akan membawa kebahagiaan.

Juli, Awalnya bernama Quintillis dan diurutan kelima, setalah Roma dikuasai oleh Mark Anthony, nama Bulan ini diganti Juli, dari nama Julius Caesar, Dinamai begitu oleh Mark Anthony 44 BC atau sebelum masehi.

Agustus, Berasal dari nama Kaisar Romawi, Agustus. Demi kekuasaannya, ia mengubah jumlah hari pada bulannya dan mengurangi jumlah hari bulan Februari. Dinamai pada saat 8 BC, demi menghargai Raja Augustus.

September, Berasal dari kata Septa, bahasa Latin berarti Tujuh. Sesuai urutannya semula. Pada abad ke-8 SM, pembagian tahun diubah dari 10 bulan menjadi 12 bulan.

Oktober, Berasal dari bahasa latin, yaitu Okto, yang berarti Delapan. sebagaimana urutan awalnya yang berarti 8, sesuai dengan banyaknya kaki Gurita.

November, dari bahasa Latin, Novem, yang berarti sembilan. Sebagaimana urutan awalnya. Pada mulanya, jumlah harinya 29, namun terjadi perubahan menjadi 30 hari di Zaman Julius Caesar. Orang Inggris Kuno menyebut bulan ini sebagai "Bulan Berdarah" karena merupakan musim pembantaian ternak menjelang musim dingin.

Desember, Berasal dari bahasa Latin, Decem, yang berarti kesepuluh. Sebagaimana urutan awalnya. Oleh karena bangsa-bangsa diNegara belahan bumi Utara, bulan ini disebut Bulan Suci, karena seluruh Negeri tertutup salju yang memutih.

HARI
Senin : Monday (Moon's Day)
Selasa : Tuesday (Tiu's Day, diambil dari nama Dewa perang, Tiu)
Rabu : Wednesday (Woden's Day)
Kamis : Thursday, Thor's Day, Thor adalah Dewa Petir)
Jum'at : Friday (Fri Day, Freyja's Day, seperti Venus, Freyja adalah Dewi Cinta)
Sabtu : Saturday diambil dari Saturn's Day
Minggu : Sunday, (Sun's Day), diambil dari Matahari